I.
DEFINISI JARAS PENGLIHATAN (Visual Pathway)
Jalur
penglihatan merupakan saluran saraf dari retina ke pusat penglihatan pada
daerah oksipital otak. Terdapat beberapa dasar jalur penglihatan, seperti:
-
Retina bagian nasal dari macula diproyeksikan
ke arah temporal lapang pandangan
-
Serabut saraf bagian nasal retina
menyilang kiasma optik.
-
Serabut saraf bagian temporal berjalan
tidak bersilang pada kiasma optic.
II.
DEFINISI LAPANG PANDANGAN
Bila kita memfiksasi pandangan kita ke satu benda, benda ini
terlihat nyata, sedangkan benda-benda di sekitarnya tampak kurang tajam.
Seluruh lapangan yang terlihat, bila kita memfiksasi mata ke satu benda disebut
lapangan pandang. Terdapat tiga jenis
lapangan pandang; lapangan makular yaitu lapangan pandang yang paling jelas
dilihat oleh kedua mata, lapangan binokular yang dilihat oleh kedua mata secara
umumnya dan lapangan monokular yaitu kawasan yang bisa dilihat oleh salah satu
mata saja. Lapang pandangan normal pada satu mata terletak 90o
temporal, 80o merdial, 60o atas dan 75o bawah.
III.
DEFINISI DEFEK LAPANG PANDANGAN
Defek
lapang pandangan adalah hilangnya sebagian lapang pandangan yang normal dan
berbeda dari buta pada satu mata atau buta pada dua mata. Defek lapangan
pandang biasanya disebabkan oleh lesi di berbagai lokasi dalam jaras
penglihatan, yaitu dari retina sampai daerah oksipital otak.
IV.
ETIOLOGI DAN JENIS DEFEK LAPANG
PANDANGAN
Etiologi:
Gangguan lapang
pandangan sering diakibatkan kerusakan fungsi pada kiasma optic. Pada kiasma
terjadi persilangan serabut saraf optic bagian nasal. Kelianan pada daerah ini
dapat disebabkan tekanan tumor intraselar ataupun supraselar. Kraniofaringoma
dapat merupakan penyebab utama penekanan kiasma.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar