Asro Medika

Kamis, 16 Juni 2011

Jenis-jenis headache


  Ada 5 jenis  / tipe dari headache :
 Vascular headache
          Sakit kepala yang disebabkan oleh perubahan vascular yang ditangkap oleh nociceptor pembuluh darah dan bersifat neurologist.
 Muscular/myogenic headache
           Sakit kepala ini disebabkan oleh penekanan / kontraksi otot leher dan wajah yang diradiasikan pada forehead.
 Cervicogenic headache
         Cervicogenic headache berasal dari kelainan (disorder) pada leher,  termasuk structur anatomis yang dipersarafi oleh cervical roots C1–C3.Sakit kepala muncul ketika menggerakan leher.
Traction headache & Inflammatory headache    
           Merupaka simtom yang muncul dari disorder yang lain contoh stroke     dan sinus infection. Sakit kepala yang disebabkan oleh inflamasi sebagai proses imunologi (innate immunity) yang disebabkan infeksi (sinusitis, meningitis, eye infection, otitis media, dll)          

         jenis vascular headache, dimana subtype dari vascular headache meliputi :
Cluster Headache
         Cluster headache diklasifikasikan sebagai subtype dari vascular headache dimana rasa sakit yang sangat extrim (hingga dapat membuat pasien ingin bunuh diri) disebabkan oleh dilatasi pembuluh darah (facial)              yang menekan saraf trigeminal, walaupun demikian etiologi sakit kepala ini belum jelas.
Migraine
        Migraine pernah diteorikan sebagai manifestasi klinis dari masalah yang terjadi pada pembuluh darah, namun teori ini telah ditinggalkan.
Toxic headache
        Tipe ini sering muncul akibat demam dari penyakit akut seperti measles, mumps, pneumonia dan tonsillitis. Penyebab lain dari jenis sakit kepala ini adalah keracunan bahan kimia.
High Blood Preasure Headache
        Tipe ini muncul dari banyaknya insidensi sakit kepala akibat hipertensi yang tidak dapat dijelaskan atau dikategorikan sebagai tipe sakit kepala yang lain. Sakit kepala akibat hipertensi memiliki patogenesis yang kompleks dan memiliki etiologi yang mulifactorial serta idiophatic ditambah lagi sedang diperdebatkan oleh para ahli, banyaknya penelitian yang telah dilakukan untuk menemukan jawaban antara hubungan kedua variable ini malah berakhir dengan hasil yang kontradiktif dengan hasil  penelitian yang lain.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar