Ortopnea terjadi akibat perubahan gaya gravitasi ketika pasien berbaring. Penambahan volume darah intratorakal ini menaikkan tekanan vena dan kapiler pulmonalis yang kemudian meningkatkan volume penutupan pulmonalis (pulmonary closing volume) serta menurunkan kapasitas vital. Faktor lain adalah elevasi diafragma yang membuat end-expiratory lung volume menjadi lebih rendah. Kombinasi end-expiratory lung volume dengan peningkatan volume penutupan (closing volume) mengakibatkan perubahan yang berarti pada pertukaran gas alveoli-kapiler.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar